Sabtu, 25 Juni 2011

Dewi Aphrodite Menebar Panah

Hujan menjadi musim pasti
Tak menentu berapa penggal bulan terlalui
Hujan turun pada kepastian hari
Saat senja yang sering menelan mentari

Hujan ini bagai tangis bumi
Pada manusia yang telah pikun berbagi
Yang telah lumpuh memberi
Menyisihkan sisi kasih

Kebahagiaan menjelma fana
Manusia teracuni panah
Dari busur Aphrodite

Manusia-manusia mendesaukan kerinduaan yang membuncah
Mengigaukan nama kekasih penghias mimpi
Melamunkan wajah putri yang diimpi menjadi prameswary

Racun dari olympus oleh dewi aphrodite,
Kenapa hanya sisi birahi yang terbidik ???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar